Pimpinan Pondok Pesantren Darul Hijrah, Cindai Alus, KH. Zarkasyi Hasbi BA Lc baru-baru ini mendapatkan undangan oleh KLHK untuk dinobatkan sebagai Penerima Penghargaan Kalpataru Tahun 2021. Hasil ini bukanlah sesuatu hal yang bisa didapatkan dengan mudah, pasalnya kegiatan peduli dan berbudaya lingkungan yang dilakukan sejak 1986 berhasil mewujudkan Eco-Pesantren pada tahun 2008. Memajukan dunia pendidikan agama yang terintegrasi lingkungan yang meskipun diakui oleh beliau untuk menjadi seperti sekarang terlalu banyak perjuangan yang telah dilalui.
*
Tepat hari ini, sedang berlangsung Acara Penganugerahan Kalpataru Tahun 2021 yang diselenggarakan di Auditorium Dr. Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Ibu Siti Nurbaya Bakar dengan peserta undangan terbatas dan menerapkan Protokol Kesehatan.
*
Adapun kiprah beliau selama ini dalam melaksanakan kegiatan pro lingkungan melalui beberapa kegiatan diantaranya yaitu merehabilitasi dan memanfaatkan lahan terlantar dengan budidaya ikan patin dan tanaman buah produktif melalui kegiatan Pengembangan Agrosilvofishery dimana pada tahun 2013 Menteri Kelautan dan Perikanan menetapkan Cindai Alus sebagai kawasan Minapolitan, melakukan pembinaan kepada masyarakat sekitar pesantren untuk menerapkan budaya ramah lingkungan, pengembangan ekowisata islami dideklarasikan pada tahun 2015 oleh Bapak Gusti Muhammad Hatta mantan Menteri Lingkungan Hidup RI.
*
Harapannya dengan dinobatkannya beliau menjadi Penerima Penghargaan Kalpataru dapat menjadikan insiprasi bagi masyarakat khususnya Kalimantan Selatan dan Para Penggiat Lingkungan lainnya dalam mendedikasikan diri menjadi Warga Banua yang peduli lingkungan untuk Banua yang lebih baik.
