Salah satu upaya restorasi gambut dilakukan melalui pemberian bantuan revitalisasi ekonomi masyarakat. Desa Pulantani di Kabupaten Hulu Sungai Utara adalah salah satu Desa di lahan gambut yang memperoleh bantuan revitalisasi ekonomi masyarakat melalui anggaran Tugas Pembantuan Restorasi Gambut (TPRG) Prov. Kalsel. Bantuan kepada masyarakat berupa pengetahuan keterampilab anyaman purun yang banyak ditemukan di sekitar lokasi Desa. Bantuan yang telah diterima masyarakat sejak tahun 2018 ini sampai saat ini masih berlangsung dan terus berkembang.
–
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan (Hanifah Dwi Nirwana) selaku Kuasa Pengguna Anggaran TPRG Prov Kalsel melakukan kunjungan ke Desa Pulantani dan melihat secara langsung aktivitas serta karya anyaman purun di desa tersebut. Sejak memperoleh bantuan revitalisasi, masyarakat Desa Pulantani telah menerima banyak pesanan anyaman purun dari berbagai pihak, dan mampu mengajak beberapa desa sekitarnya dan membantu meningkatkan penghasilan masyarakatnya.
–
Selain anyaman purun, Desa Pulantani telah juga mengembangkan potensi desanya menjadi desa wisata dengan andalan wisata berupa susur rawa gambut yang disebut Swargaloka. Kegiatan anyaman purun menjadi bagian wisata susur rawa gambut ini yaitu memadukan kearifan lokal dengan wisata potensi alam yang mengutamakan kelestarian lingkungan hidup. Tahun ini juga Desa Pulantani diusulkan masuk dalam penilaian Proklim kategori Utama
–
Kadis berharap dengan dimasukkannya Program-Program dari TPRG dan pembinaan Proklim Provinsi Kalimantan Selatan, Pulantani bisa lebih semangat dan meningkatan komitmen, menggaet desa lainnya dan instansi setempat dalam upaya penjagaan gambut.
